• Jun 15, 2024
• Rebudi

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Probolinggo menggelar pelatihan pencegahan dan mitigasi bencana di Kelurahan Sumbertaman, Kecamatan Wonoasih, Kota Probolinggo, Kamis (13/6). Hadir sebagai peserta dalam pelatihan tersebut yakni sejumlah masyarakat terdampak di lingkungan Kelurahan Sumbertaman, khususnya masyarakat di wilayah RW 5 dan RW 6.

Sekretaris BPBD Kota Probolinggo, Solehudin Ayub berharap, melalui pelatihan pencegahan dan mitigasi bencana dapat menambah wawasan dan pengetahuan baru. Semoga bermanfaat bagi semua masyarakat, khususnya masyarakat terdampak di Kelurahan Sumbertaman. “Pelatihan pencegahan dan mitigasi bencana ini sebagai upaya ikhtiar dalam menghadapi bencana, nanti akan diterangkan oleh narasumber secara detail tentang bagaimana pencegahan mitigasi saat kedaruratan bahkan pasca bencana,” kata Sholehudin Ayub.

Sementara Kasi pencegahan dan kesiapsiagaan BPBD Kota Probolinggo, Nurkholiq mengungkapkan, mitigasi bencana adalah segala upaya untuk mengurangi risiko bencana baik struktural maupun non struktural. BNPB meluncurkan IRBI 2020 yang merupakan potret resiko bencana di daerah, IRBI 2020 ini berkontribusi dalam penyusunan bencana strategis BNPB 2020-2024. “Dari peta indeks resiko bencana diketahui bahwa wilayah indonesia untuk ancaman bencana merata , ada 17 macam bencana ,” ujarnya.

Menurutnya, berdasarkan kajian resiko bencana di wilayah Kota Probolinggo yang dominan banjir lahar dingin, banjir, angin kencan, gelombang pasang, kebakaran. Dari 5 bencana yang dominan tersebut kami telah melakukan kajian resiko bencana, rencana penanggulangan bencana dan rencana kontinjensi. “Untuk Kelurahan Sumbertaman sendiri telah dibangun parapet dan bronjong sehingga bisa mengantisipasi dan mengurangi resiko banjir,” ungkapnya.

Untuk diketahui para peserta pelatihan juga mendapatkan materi tentang menghadapi bencana gempa bumi, manajemen, penyelengaraan dan stakeholder penanggulangan bencana dan data sebaran kebencanaan di Kota Probolinggo dengan harapan masyarakat tidak hanya menjadi objek tapi subyek. ( rebudi )

 

#KIM BANGUJAYA
#SUMBERTAMAN